Merokok Eletrik Bukan Hanya Tidak Baik ke Paru-Paru, Dokter Spesialis: Berdampak Buruk Bagi Kesehatan Kulit

- Jumat, 17 Maret 2023 | 07:23 WIB
Rokok vape ternyata tidak lebih baik dari rokok tembakau yang beredar di pasaran (ilustrasi pixabay.com)
Rokok vape ternyata tidak lebih baik dari rokok tembakau yang beredar di pasaran (ilustrasi pixabay.com)

PETROMAXNEWS.COM, Jakarta - Pengguna rokok elektrik atau vape semakin hari semakin banyak.

Mereka mengira aman-aman saja, dan lebih baik dibanding dengan rokok tembakau yang beredar luas di masyarakat.

Terkait rokok elektrik, mulai banyak penelitian yang memperingatkan tentang risiko vaping, termasuk kondisi paru-paru yang serius seperti EVALI.

Diktakan seorang dokter spesialis perawatan kulit dan kecantikan, Rhysa Phommachanh, dari Landys Chemist di Inggris, bahwa vaping juga bisa berdampak buruk pada kulit penggunanya.

"Saat Anda nge-vape, Anda mengonsumsi nikotin yang memecah elastin dan kolagen di kulit Anda dan hal yang menjaga kulit Anda tetap sehat dan terhidrasi," kata Phommachanh, seperti dilansir laman Express, dikutip PetromaxNews.com dari PMJNews pada Senin 13 Maret 2023.

Phommachanh menjelaskan nikotin juga mengencangkan pembuluh darah, menghilangkan oksigen yang dibutuhkan tubuh dan kulit. Ini akan mengakibatkan dehidrasi dan mempercepat proses penuaan.

"Penuaan bisa muncul dalam bentuk kerutan yang meningkat, pori-pori membesar, kulit pucat, dan kendur, serta bengkak di area seperti mata dan mulut," tuturnya.

Menurut Phommachanh, penuaan dini akan menjadikan kulit menjadi kering dan terkelupas. Ini terjadi akibat paparan propilen glikol, bahan kimia yang menonjol dalam rokok elektrik.

"Menghirup bahan kimia ini dapat mengeringkan kulit Anda karena menyerap air dari tubuh dan kulit Anda, menghilangkan hidrasi esensial dan mengakibatkan kulit terkelupas," jelas Phommachanh.***

Editor: Zainurrazi

Sumber: pmjnews.com

Tags

Terkini

X