Ini Komentar KAHMI Terkait Ketidakhadiran Presiden Jokowi Akibat Kemungkinan Kalah Pamor dengan Anies Baswedan

- Minggu, 27 November 2022 | 11:26 WIB
Keberaaan pesan berantai di medsos yang mengaitkan Binda)dengan pembukaan Munas KAHMI ke-11 disesalkan organisasi tersebut kemarin.  (Instagram jokowi @jokowi)
Keberaaan pesan berantai di medsos yang mengaitkan Binda)dengan pembukaan Munas KAHMI ke-11 disesalkan organisasi tersebut kemarin. (Instagram jokowi @jokowi)

PETROMAXNEWS.COM, Jakarta - Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) menyesalkan keberaaan pesan berantai di media sosial (medsos) yang mengaitkan Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) dengan pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) Ke-11 KAHMI di Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng). 

"Selama rapat koordinasi dan pertemuan dengan pimpinan daerah, BIN tidak pernah terlibat," kata Ketua Panitia Daerah Munas KAHMI Tavip dikutip PetromaxNews.com dari AntaraNews pada Minggu (27/11/2022).

Baca Juga: 3 Wilayah DKI Jakarta Dilayani Ditlantas Polda Metro Jaya Layanan SIM Keliling, Berikut Daftar Lokasinya

Pernyataan itu disampaikan terkait munculnya pesan berantai dengan judul "Jokowi Gagal Membuka Munas KAHMI, Kenapa?".

Tavip mengemukakan opini itu cenderung menyudutkan lembaga negara yang tidak pernah terlibat langsung dalam memberikan saran dan masukan.

"Sangat disayangkan adanya opini itu, dengan latar belakang penulis yang belum bisa dipertanggungjawabkan secara akademis," ujarnya.

Baca Juga: 6 Wilayah di DKI Jakarra Sediakan Layanan Vaksinasi Covid-19 Booster Tahap 2, Berikut Info Lokasi Selengkapnya

Sementara itu, Ketua Majelis Wilayah (MW) KAHMI Sulawesi Tengah Andi Mulhanan Tombolotutu mengatakan tulisan itu terlalu berlebihan dengan sumber yang belum dapat dipertanggungjawabkan.

"Binda hadir dalam rapat resmi atau rapat koordinasi di mana yang terkonfirmasi resmi hadir adalah wakil presiden," tuturnya.

Baca Juga: Ini Pendorong Kurs Rupiah Menguat Terhadap Dolar AS pada Selasa Sore Menurut Analis Pasar Uang Lokal

Tidak pernah ada pertemuan dengan Binda Sulteng, bahkan memberikan masukan jika Presiden Jokowi kalah pamor dengan Anies Baswedan jika mereka menghadiri munas di Palu.

Hal itu dibenarkan Tim Ahli Gubernur Sulteng Ridha Saleh jika Binda aktif berkoordinasi terkait agenda kunjungan presiden atau wakil presiden, termasuk agenda tambahan pemerintah daerah yang berpotensi menjadi kunjungan di Sulteng.***

Editor: Mochamad Ade Maulidin

Sumber: antaranews.com

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

X